Viral Vaksin COVID-19 Mengandung Maghnet

Nama : Nur Wahyuni Viviana

Kelas : X MIPA 3

Absen :27

 

(Tesis)

Belum lama ini media sosial digemparkan dengan isu vaksin COVID-19 mengandung magnet. Beberapa video yang viral di media sosial memperlihatkan seseorang meletakkan koin di lengan bekas suntikan vaksin COVID-19.Terlihat koin menempel yang seolah menjadi bukti bahwa vaksin COVID-19 mengandung microchip.

Terkait isu tersebut, Ketua Indonesia Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) Prof Sri Rezeki Hadinegoro menegaskan informasi tersebut merupakan berita bohong atau hoax.

( Argumentasi)

Sebuah logam dapat menempel di permukaan kulit yang lembab biasanya disebabkan keringat. Pecahan uang logam seribu rupiah terbuat dari bahan nikel dan nikel bukan bahan yang bisa menempel karena daya magnet.

Prof Sri juga menjelaskan lubang jarum suntik sangat kecil, sehingga tidak ada partikel magnetik yang bisa melewati.

Lebih jauh, Jubir Vaksinasi COVID-19 Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi mengatakan vaksin mengandung bahan aktif dan non aktif. Bahan aktif berisi antigen dan bahan non aktif berisi zat untuk menstabilkan dan menjaga kualitas vaksin agar saat disuntikkan masih baik.Jumlah cairan yang disuntikkan hanya 0,5 cc dan akan segera menyebar di seluruh jaringan sekitar, sehingga tidak ada cairan yg tersisa.

 

(Penegasan Ulang)

Berita yang ada di media sosial tidak semuanya berita fakta bisa jadi berita hoax. Maka kita jangan mudah percaya dengan berita yang ada di media sosial. Sebaiknya kita mencari dahulu kebenaran berita tersebut sebelum kita menyebarkan berita ke orang lain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *