NAMA:Zakky Hanif al faiz NO :36 KELAS :X MIPA 3
Pendidikan karakter TesisDalam kehidupan manusia pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat penting. Seseorang dapat menemukan jati dirinya sendiri melalui pendidikan. Jati diri tersebut tentu saja terbentuk oleh karakter yang dimiliki oleh seseorang itu sendiri. Dengan membentuk karakter anak didik maka pemerintah mengubah kurikulum yang seperti dulu. Pemerintah mengubah Kurikulum Satuan Pendidikan (KTSP) ke kurikulum 2013. Perubahan ini mensyaratkan adanya pendidikan karakter dalam sistem pendidikan di Indonesia. ArgumentasiTujuan dari pendidikan karakter adalah mengutamakan kemampuan dar para siswa secara personal atau pendidikan yang mencoba untuk menggali potensi diri dari seorang individu. Pendidikan karakter sangat penting karena bisa menggali bakat-bakat tersembunyi yang di miliki oleh setiap siswa. Karena setiap siswa pasti memiliki bakat, potensi, dan kecerdasan di bidang yang berbeda-beda dan tidak sama satu dengan yang lainnya. Siswa yang tidak bisa atau tidak pandai dalam suatu bidang pelahjaran bukan berarti dia bodoh, dia pasti memiliki suatu kemampuan di bidang lainnya. Melalui pendidikan karakter cerdas atau tidaknya seseorang tidak ditentukan berdasarkan pintar atau tidaknya seorang siswa dalam pelajaran di kelas. Guru juga tidak boleh melabeli seorang siswa bodoh apabila siswa tersebut tidak pintar dalam mata pelajaran yang di ajarkan di kelas. Pemerintah juga telah mengupayakan terwujudnya pendidikan karakter ini, yaitu melalui kurikulum pendidikan terbaru, yaitu kurikulum 2013.
Melalui kurikulum ini pemerintah berusaha menggali potensi dan menanamkan karakter kepada siswa. Karakter yang toleransi terhadap suku, agama, bahasa, kebudayaan, dan adat istiadat lain. Sehingga penanaman sikap toleransi harus diperkenalkan sejak di bangku sekolah.
Selain itu, pendidikan karakter juga diharapkan mampu membekali siswa di mana yang akan datang terkait dengan masa depannya. Siswa harus memiliki keahlian dan skill khusus yang harus dimiliki di zaman globalisasi ini. Penegasan ulangPendidikan karakter merupakan bekal awal siswa di masa depan. Siswa harus memiliki sikap toleransi kepada sesamanya dan memiliki skill atau potensi diri yang dapat di banggakan agar siswa sebagai penerus bangsa ini lebih siap menghadapi kemajuan zaman.